Thursday, March 21, 2019

Kerjaan | Clausul 4 Konteks organisasi

Klausul 4.1 mempersyaratkan agar organisasi harus menetapkan isu-isu baik dari internal maupun eksternal (Catatan 1 : baik positif dan negatif) yang relevan dengan tujuan dan arah strategis organisasi.

Jadi betul bahwa sebelum menetapkan isu internal dan eksternal, maka harus di lihat (definisikan) dulu Tujuan dan arah organisasi, ini bisa kita interpretasikan visi dan misi perusahaan. Sehingga Konteks organisasi yang akan di identifikasi inline dengan visi dan misi organisasi yang sudah ada. Konteks yang tidak relevant dengan visi misi organisasi tidak perlu di tulis dalam form identifikasi. (ini bisa bias, silakan di definisikan dan di justifikasi sesuai tipikal organisasi)

Salah satu tool yang bisa di pakai untuk melakukan identifikasi konteks organisasi sebagaimana persyaratan klausul 4.1 adalah analisis SWOT.

kita akan mendefinisikan sebagai berikut:

-         ISU Internal bersifat Positif, kita sebut Kekuatan

-         ISU Internal bersifat Negatif, Kita sebut Kelemahan

-         ISU Eksternal bersifat Positif, Kita sebut Peluang / Opportunity

-         ISU Eksternal bersifat Negatif, Kita sebut Ancaman / Threat

Dengan memetakan isu-isu dengan pendekatan SWOT ini, maka organisasi akan bisa mengidentifikasi “KONTEKS ORGANISASINYA” apa kelemahanya, apa kekuatanya, apa peluang yang ada dan apa ancaman didepan.

Selanjutnya, kita di minta mengidentifikasi kebutuhan dan harapan pihak-pihak terkait yang relevan (Relevant interested parties), - klausul 4.2. Mungkin rekan-rekan lainnya terkadang menyebutnya stake holder.

Kenapa relevant interested parties harus di identifikasi? Standard menjelaskan bahwa mereka punya pengaruh atau potensi pengaruh pada organisasi kita untuk bisa menyediakan produk/jasa yang memenuhi persyaratan pelanggan dan perundang-undangan. 

Sehingga jika kita ”abaikan” mereka, akan ada kemungkinan mempengaruhi proses layanan kita / produk kita ke pelanggan akan terganggu, jelas ini bukan tujuan QMS kita.

Menurut siklus PDCA dalam dalam standard ISO 9001:2015, output dari QMS tetaplah kepuasan pelanggan dan produk/jasa yang sesuai requirements. Bukan kepuasan stake holder. Namun jika kita abai terhadap kebutuhan dan harapan stake holder, kemungkinan tidak tercapainya kepuasan pelanggan terbuka.

Pertanyaan lanjutan, mana yang lebih dulu, melakukan identifikasi 4.1 atau 4.2?

Pendapat saya saat ini sama saja, tidak significant mana yang lebih dulu di lakukan. Karena saya melihat 4.1 dan 4.2 adalah 2 persyaratan yang berbeda tujuanya.

Jika kita sudah menyelesaikan identifikasi 4.1 dan 4.2, selanjutnya bagaimana kita memahami korelasi konteks organisasi dengan kegiatan identifikasi resiko dan peluang?

Persyaratan identifikasi resiko dan peluang akan kita temukan di klausul 6.1.1, namun kita harus hati2 dalam membaca persyaratanya. Cuplikanya adalah:

“6.1.1  -  ketika merencanakan sistem manajemen mutu, organisasi harus mempertimbangkan isu yang di maksud dalam 4.1 dan persyaratan yang dimaksud dalam 4.2.  DAN MENENTUKAN RESIKO DAN PELUANG YANG DI PERLUKAN UNTUK: (a,b,c,d)”

Kita harus mempertimbangkan hasil 4.1 dan 4.2 Ketika merencanakan SMM, statemen ini jelas menyampaikan bahwa 4.1 dan 4.2 Tidak melulu di perlukan saat identifikasi resiko dan peluang. Identifikasi Resiko dan peluang hanyalah salah satu persyaratan SMM 2015.

Maka, hasil 4.1 dan 4.2 di atas bisa saja menjadi pertimbangan dalam menetapkan kebijakan mutu, ketika mendesain sasaran mutu, atau di pertimbangkan dalam identifikasi resiko dan peluang, dan masuk dalam kajian rapat tinjauan manajemen, atau masuk dalam aspek2 lain yang di rasa penting. Sehingga output 4.1 dan 4.2 bisa masuk ke segala lini dalam perencanaan SMM.


Kegiatan identifikasi resiko dan peluang di organisasi kita, - biasanya - dilakukan berdasarkan process based. Kadangkala kita missed dan melupakan hasil 4.1 dan 4.2 karena konsentrasi pada resiko dan peluang di setiap prosesnya. Maka kita bisa mempertimbangkan hasil 4.1 yakni Isu EKSTERNAL yang bersifat negatif (Ancaman) kedalam tabel resiko, dan isu EKTERNAL yang bersifat Positif (Peluang) menjadi Opportunity

sumber : ali mansyur

Kerjaan | Konsep Pengendalian Resiko pada ISO 9001:2015

Hasil gambar untuk konsep
Tahukah Anda bahwa salah satu persyaratan baru ISO 9001:2015 adalah mengenai identifikasi resiko dan pengendaliannya?

Dalam setiap aktivitas organisasi atau perusahaan semuanya mengandung resiko, mulai dari yang terkecil hingga yang terbesar.

Mengapa resiko menjadi penting pada ISO 9001:2015?

Kegagalan perusahaan dalam memberikan layanan produk yang berkualitas adalah indikator bahwa resiko yang ada tidak dapat dikendalikan. Dengan demikian konsep resiko dalam ISO 9001:2015 adalah usaha pencegahan agar potensi kegagalan memberikan layanan produk yang berkualitas bisa dicegah. Mengidentifikasi dan mengendalikan resiko merupakan bagian dari perencanaan perusahaan untuk mencegah kegagalan proses. Gagal merencanakan artinya merencanakan kegagalan.

sumber : mutupro

Kerjaan | Clausul ISO 9001 : 2015

Hasil gambar untuk iso 9001
Orang awam sering menanyakan apa itu ISO 9001? Bentuknya seperti apa? dan masih banyak lagi pertanyaan yang sebetulnya simpel tapi kadang sulit untuk menjelaskan dalam bahasa mereka. Jika Anda pertama kali membaca atau mendengar ISO 9001 apa yang terpikir pertama kali dalam benak Anda? sesuatu yang simpel atau sesuatu yang rumit, aneh dan "njlimet" kalau orang jawa bilang.

OK, mari kita sedikit pahami apa itu ISO 9001 dalam bahasa yang sangat sederhana. ISO 9001 adalah sebuah aturan tertulis yang mensyaratkan agar sebuah organisasi (perusahaan) menerapkan aturan-aturan baku yang standard untuk memenuhi kepuasan pelanggan. Jadi ubah paradigma Anda, ISO 9001 adalah Aturan. Aturan untuk siapa? aturan untuk organisasi atau perusahaan. Aturan untuk Apa? untuk menjalankan proses / bisnis sesuai aturan baku tertulis. Tujuannya Apa? untuk memuaskan pelanggan.

Karena cuma aturan maka efektif tidaknya tergantung dari siapa yang melaksanakannya. Namun, ISO 9001 menggaransi jika kita komitmen dan konsisten, maka pelanggan kita pasti akan puas. Jadi jika perusahaan yang bersertifikasi ISO 9001 apakah pasti memuaskan pelanggan? belum tentu. Apakah produknya pasti bagus? belum tentu. Apakah perusahaan makin jaya belum tentu. Apa dong nilai manfaatnya kalau begitu?

Untuk menjawab pertanyaan diatas, jawablah pertanyaan analogi di bawah ini, niscaya Anda akan tahu jawabannya. Anggaplah Surat Ijin Mengemudi (SIM) itu sama dengan Sertifikat ISO 9001.
Apa niat Anda pertama kali membuat SIM? supaya tidak ditangkap polisi ataukah agar kita dapat mengendarai kendaraan lebih baik, lebih sopan, dan lebih hati-hati agar kita dan orang lain sama-sama menikmati berkendaraan. Niat awal inilah yang akan melatarbelakangi etika berkendara orang dijalan. Coba cek apakah yang punya SIM menjamin orang berkendara tidak ugal-ugalan? yang salah siapa? Undang-undang lalu lintas ataukah pengendaranya ataukah parameter lainnya (rambu/polisi).
Mengapa masih banyak terjadi korban kecelakaan lalu lintas, padahal ada Undang-Undang, ada polisi ada rambu-rambu, jalanan rata, dan kendaraan semakin canggih. Lalu buat Apa dong ada SIM?

Nah, dari analogi tersebut mudah-mudahan menjawab pertanyaan seperti saya sampaikan di atas.

Di bawah ini Clausul ISO 9001 : 2015

1 Ruang ingkup

2 Acuan normatif

3 Istilah dan definisi

4 Konteks organisasi
4.1 Memahami organisasi dan konteksnya
4.2 Memahami kebutuhan dan harapan pihak berkepentingan
4.3 Menentukan lingkup sistem manajemen mutu
4.4 Sistem manajemen mutu dan prosesnya

5 Kepemimpinan
5.1 Kepemimpinan dan komitmen
5.1.1 Umum
5.1.2 Fokus pada pelanggan
5.2 Kebijakan mutu
5.2.1 Penetapan kebijakan mutu
5.2.2 Komunikasi kebijakan mutu
5.3 Peran, tanggung jawab dan wewenang organisasi

6 Perencanaan
6.1 Tindakan ditujukan pada peluang dan risiko
6.2 Sasaran mutu dan perencanaan untuk mencapai sasaran
6.3 Perubahan perencanaan

7 Dukungan
7.1 Sumber daya
7.1.1 Umum
7.1.2 Orang
7.1.3 Infrastruktur
7.1.4 Lingkungan untuk operasi proses
7.1.5 Pemantauan dan pengukuran
7.1.5.1 Umum
7.1.5.2 Mampu telusur pengukuran
7.1.6 Pengetahuan organisasi
7.2 Kompetensi
7.3 Kepedulian
7.4 Komunikasi
7.5 Informasi terdokumentasi
7.5.1 Umum
7.5.2 Membuat dan memutakhirkan
7.5.3 Pengendalian informasi terdokumentasi

8 Operasi
8.1 Perencanaan dan pengendalian operasi
8.2 Persyaratan produk dan jasa
8.2.1 Komunikasi pelanggan
8.2.2 Penentuan persyaratan produk dan jasa
8.2.3 Tinjauan persyaratan produk dan jasa
8.2.4 Perubahan persyaratan pada produk dan jasa
8.3 Desain dan pengembangan produk dan jasa
8.3.1 Umum
8.3.2 Perencanaan desain dan pengembangan
8.3.3 Masukan desain dan pengembangan
8.3.4 Pengendalian desain dan pengembangan
8.3.5 Keluaran desain dan pengembangan
8.3.6 Perubahan desain dan pengembangan
8.4 Pengendalian proses, produk dan jasa yang disediakan eksternal
8.4.1 Umum
8.4.2 Jenis dan jangkauan pengendalian
8.4.3 Informasi untuk penyedia eksternal
8.5 Produksi dan penyediaan jasa
8.5.1 Pengendalian penyediaan produksi dan jasa
8.5.2 Identifikasi dan mampu telusur
8.5.3 Properti milik pelanggan atau penyedia eksternal
8.5.4 Preservasi
8.5.5 Kegiatan pasca penyerahan
8.5.6 Pengendalian perubahan
8.6 Pelepasan produk dan jasa
8.7 Pengendalian ketidaksesuaian keluaran

9 Evaluasi kinerja
9.1 Pemantauan, pengukuran, analisis dan evaluasi
9.1.1 Umum
9.1.2 Kepuasan pelanggan
9.1.3 Evaluasi dan analisis
9.2 Audit internal
9.3 Tinjauan manajemen
9.3.1 Umum
9.3.2 Masukan tinjauan manajemen
9.3.3 Keluaran tinjauan manajemen

10 Perbaikan
10.1 Umum
10.2 Ketidaksesuaian dan tindakan korektif
10.3 Peningkatan berkelanjutan

Demikian sedikit penjelasan Mengenai pengertian ISO 9001 dan Clausul ISO 9001:2015 semoga bermanfaat

Tuesday, March 12, 2019

Pengalaman | Menampilkan Garis Pembatas (Text Boundaries) pada Microsoft Word 2007

1. Buka aplikasi Ms. Word -> klik office button -> klik word option
Image

2. Muncul kotak dialog -> klik menu advanced pada menu sebelah kiri.
Image

3. setelah klik advanced, turunkan scroll sampai menemukan judul show document content pada menu kanan. Dibawah judul tersebut terdapat salah satu pilihan yaitu show text boundaries. Tinggal kita centang pada pilihan tersebut.
Image

4. Klik Ok. Maka text boundaries telah tampil pada halaman pengetikan.
Image


Friday, March 8, 2019

VB.Net | Menjumlahkan di Listview VB.Net

Kali ini kita akan bahas artikel tentang Menjumlahkan di Listview VB.Net.

berikut listing programnya

berikut hasil runingnya


VB.Net | Menghitung Jumlah Kolom Listview di VB.Net

Kali ini kita akan bahas artikel tentang Menghitung Jumlah Kolom Listview di VB.Net.

berikut listing programnya


berikut hasil runingnya


VB.Net | Nomor Urut Otomatis di Listview

Kali ini kita akan bahas artikel tentang Membuat nomor urut otomatis  ListView di VB.Net.

berikut listing programnya

berikut hasil runingnya

Wednesday, March 6, 2019

VB.Net | Menampilkan ListView ke textbox di VB.Net

Kali ini kita akan bahas artikel tentang Menampilkan isi ListView ke textbox di VB.Net.

berikut listing programnya


Pada Properties Listview1 ubah :
GridLines : True
FullRowSelect : True
View : Details
Klik Kanan pada Listview dan klik Edit Columns
Tambahkan 2 buah Columns dengan klik Add

berikut hasil runingnya

Tuesday, March 5, 2019

VB.Net | left vb.net string / Mengambil huruf dari kiri

Kali ini kita akan bahas artikel tentang mengembalikan string yang berisi jumlah karakter tertentu dari sisi kiri string atau Bagaimana caranya mengambil huruf atau angka dari kiri.

Listing Program :
Dim A As String = "Hallo APA KAbar"
MsgBox(Microsoft.VisualBasic.Left(A, 5)) 
Keterangan : angka 5 adalah mengambil 5 karakter dari kiri

hasilnya seperti

Demikian sekilas artikel tentang Mengambil huruf dari kiri.
Semoga dapat  dipelajari dan dimanfaatkan serta dapat dikembangkan

VB.Net | LCase string vb.net / Konversi Huruf Kecil

Kali ini kita akan bahas artikel tentang mengembalikan string atau karakter yang dikonversi dari huruf besar menjadi huruf kecil.

Listing Program :
Dim A As String = "Hallo APA KAbar"
MsgBox(LCase(A)) 
hasilnya seperti

Demikian sekilas artikel tentang Bagaimana konversi dari huruf besar ke huruf kecil.
Semoga dapat  dipelajari dan dimanfaatkan serta dapat dikembangkan

Monday, March 4, 2019

VB.Net | String Format VB.Net

Kali ini kita akan belajar menggunakan String Format
Fungsi Format untuk memformat nilai menggunakan format String dan format yang ditentukan pengguna.
Untuk pemisah tanggal (/), pemisah waktu (:), dan indikator AM / PM (t dan tt), output terformat aktual yang ditampilkan oleh sistem, tergantung pada pengaturan lokal yang digunakan kode.
Ketika waktu dan tanggal ditampilkan dalam lingkungan pengembangan, format waktu pendek dan format tanggal pendek dari kode lokal digunakan.

Tabel berikut menunjukkan karakter yang dapat Anda gunakan untuk membuat format tanggal / waktu yang ditentukan pengguna format ini peka huruf besar-kecil.
Karakter Deskripsi
(:)Pemisah waktu. Di beberapa lokal, karakter lain dapat digunakan untuk mewakili pemisah waktu. Pemisah waktu memisahkan jam, menit, dan detik ketika nilai waktu diformat.
(/)Pemisah tanggal. Di beberapa lokal, karakter lain dapat digunakan untuk mewakili pemisah tanggal. Pemisah tanggal memisahkan hari, bulan, dan tahun ketika nilai-nilai tanggal diformat.
(%)Digunakan untuk menunjukkan bahwa karakter berikut harus dibaca sebagai format huruf tunggal tanpa memperhatikan huruf tambahan. Juga digunakan untuk menunjukkan bahwa format satu huruf dibaca sebagai format yang ditentukan pengguna.
dMenampilkan hari sebagai angka tanpa nol di depan (misalnya, 1). Gunakan% d jika ini adalah satu-satunya karakter dalam format numerik yang ditentukan pengguna.
ddMenampilkan hari sebagai angka dengan nol di depan (misalnya, 01).
dddMenampilkan hari sebagai singkatan (misalnya, Sun).
ddddMenampilkan hari sebagai nama lengkap (misalnya, Sunday).
MMenampilkan bulan sebagai angka tanpa nol awal (misalnya, Januari direpresentasikan sebagai 1). Gunakan M jika ini adalah satu-satunya karakter dalam format numerik yang ditentukan.
MMMenampilkan bulan sebagai angka dengan nol di depan (misalnya, 01/12/01).
MMMMenampilkan bulan sebagai singkatan (misalnya, Jan).
MMMMMenampilkan bulan sebagai nama bulan penuh (misalnya, Januari).
ggMenampilkan string periode / era (misalnya, A.D.).
hMenampilkan jam sebagai angka tanpa memimpin nol menggunakan jam 12 jam (misalnya, 1:15:15). Gunakan% h jika ini adalah satu-satunya karakter dalam format numerik yang ditentukan.
hhMenampilkan jam sebagai angka dengan angka nol di depan menggunakan jam 12 jam (misalnya, 01:15:15 PM).
HMenampilkan jam sebagai angka tanpa memimpin nol menggunakan jam 24 jam (misalnya, 1:15:15). Gunakan% H jika ini adalah satu-satunya karakter dalam format numerik yang ditentukan.
HHMenampilkan jam sebagai angka dengan angka nol di depan menggunakan jam 24 jam (misalnya, 01:15:15).
mMenampilkan menit sebagai angka tanpa memimpin nol (misalnya, 12: 1: 15). Gunakan% mif ini adalah satu-satunya karakter dalam format numerik yang ditentukan pengguna.
mmMenampilkan menit sebagai angka dengan angka nol di depan (misalnya, 12:01:15).
sMenampilkan yang kedua sebagai angka tanpa memimpin nol (misalnya, 12: 15: 5). Gunakan% sif jika ini adalah satu-satunya karakter dalam format numerik yang ditentukan pengguna.
ssMenampilkan angka kedua sebagai angka dengan angka nol di depan (misalnya, 12:15:05).
fMenampilkan pecahan detik. Misalnya ff menampilkan seperseratus detik, sedangkan ffff menampilkan seperseribu detik. Anda dapat menggunakan hingga tujuh simbol f dalam format yang ditentukan pengguna Anda. Gunakan% f jika ini adalah satu-satunya karakter dalam format numerik yang ditentukan pengguna.
tMenggunakan jam 12 jam dan menampilkan huruf besar A untuk jam berapa pun sebelum tengah hari; menampilkan huruf besar P untuk setiap jam antara siang dan 11:59 P.M. Gunakan% t jika ini adalah satu-satunya karakter dalam format numerik yang ditentukan pengguna.
ttUntuk lokal yang menggunakan jam 12 jam, tampilkan AM huruf besar setiap jam sebelum tengah hari; menampilkan PM huruf besar setiap jam antara siang dan 11:59 P.M.
Untuk lokal yang menggunakan jam 24 jam, tidak menampilkan apa pun.
yMenampilkan angka tahun (0-9) tanpa angka nol di depan. Gunakan% y jika ini adalah satu-satunya karakter dalam format numerik yang ditentukan pengguna.
yyMenampilkan tahun dalam format angka dua digit dengan nol di depan, jika berlaku.
yyyMenampilkan tahun dalam format angka empat digit.
yyyyMenampilkan tahun dalam format angka empat digit.
zMenampilkan offset zona waktu tanpa nol di depan (misalnya, -8). Gunakan% z jika ini adalah satu-satunya karakter dalam format numerik yang ditentukan pengguna.
zzMenampilkan offset zona waktu dengan nol di depan (misalnya, -08)
zzzMenampilkan offset zona waktu penuh (misalnya, -08: 00)

Berikut ini adalah contoh format tanggal dan waktu yang ditentukan pengguna

December 7, 1958, 8:50 PM, 35 seconds:
FormatTampilan
M/d/yy12/7/58
d-MMM7-Dec
d-MMMM-yy7-December-58
d MMMM7 December
MMMM yyDecember 58
hh:mm tt08:50 PM
h:mm:ss t8:50:35 P
H:mm20:50
H:mm:ss20:50:35
M/d/yyyy H:mm12/7/1958 20:50

Listing Program :
MsgBox(Format(now, "h:m:s"))  
hasilnya seperti

Demikian sekilas artikel tentang String Format VB.Net yang sangat menarik untuk dipelajari dan dimanfaatkan.
Semoga dapat memberi manfaat


VB.Net | Jam di VB.net

Pada artikel kali ini kita akan belajar mendapatkan tanggal atau waktu saat ini, melakukan perhitungan tanggal, mengembalikan tanggal atau waktu, mengatur tanggal atau waktu, atau waktu durasi suatu proses.

Properties

DateString
Mengembalikan atau menetapkan nilai string yang mewakili tanggal saat ini sesuai dengan sistem.
Now
Mengembalikan nilai yang mengandung tanggal dan waktu saat ini sesuai dengan sistem.
TimeOfDay
Pengembalian atau set Date semuanya mengandung waktu saat ini sesuai dengan sistem.
Timer
Mengembalikan nilai Double yang mewakili jumlah detik yang berlalu sejak tengah malam.
TimeString
Mengembalikan atau menetapkan nilai string yang mewakili waktu saat ini hari sesuai dengan sistem.
Today
Pengembalian atau set Date nilai yang mengandung tanggal saat ini sesuai dengan sistem.

Contoh :

DateString
MsgBox("The current date is " & DateString)  
hasilnya seperti 

DateString mengembalikan tanggal sistem dalam format MM-dd-yyyy, yang menggunakan nama bulan yang disingkat. 
Format yang diterima untuk tanggal tersebut adalah M-d-yyyy, M-d-y, M / d / yyyy, dan M / d / y.
Jika sistem lokal menggunakan set karakter byte ganda, DateString mengembalikan tanggal sistem dalam format yyyy-MM-dd.
Sistem lokal diatur dengan menggunakan item Jam, Bahasa, dan Wilayah di Panel Kontrol.
Untuk mendapatkan tanggal atau waktu sistem saat ini dalam format lokal, atau dalam format khusus, berikan properti Now ke fungsi Format, yang menentukan format tanggal / waktu yang ditentukan sebelumnya atau yang ditentukan pengguna. 
Contoh listing sebagai berikut
MsgBox("The current date is " & Format(Now,"dddd, d MMM yyyy"))  
hasilnya seperti

NOW
MsgBox("The current date is " & Now)  
hasilnya seperti 


TimeOfDay
MsgBox("The current date is " & TimeOfDay)  
hasilnya seperti 
Tipe data tanggal termasuk komponen tanggal. 
Saat mengembalikan waktu sistem, TimeOfDay mengatur semua ini menjadi 1, sehingga nilai yang dikembalikan mewakili hari pertama tahun 1. 
Saat mengatur waktu sistem, TimeOfDay mengabaikan komponen tanggal.
Timer
If TimeOfDay >= #11:59:55 PM# Then
        MsgBox("The current time is within 5 seconds of midnight" & 
            vbCrLf & "The timer returns to 0.0 at midnight")
        Return
    End If
    Dim start, finish, totalTime As Double
    If (MsgBox("Press Yes to pause for 5 seconds", MsgBoxStyle.YesNo)) =
         MsgBoxResult.Yes Then

        start = Microsoft.VisualBasic.DateAndTime.Timer
        ' Set end time for 5-second duration.
        finish = start + 5.0
        Do While Microsoft.VisualBasic.DateAndTime.Timer < finish
        ' Do other processing while waiting for 5 seconds to elapse.
        Loop
        totalTime = Microsoft.VisualBasic.DateAndTime.Timer - start
        MsgBox("Paused for " & totalTime &" seconds")
    End If
Properti Timer mengembalikan detik dan milidetik sejak tengah malam terbaru.
Detik berada di bagian integral dari nilai kembali, dan milidetik berada di bagian fraksional.

TimeString
MsgBox("The current date is " & TimeString)  
hasilnya seperti 

TimeString selalu mengembalikan waktu sistem sebagai "HH: mm: ss", yang merupakan format 24 jam. Format ini invarian budaya, yang berarti itu tidak berubah bahkan jika Anda mengubah Opsi Regional di Panel Kontrol.

Untuk mendapatkan atau mengatur tanggal sistem saat ini sebagai sebuah String, gunakan properti DateString.

Untuk mendapatkan tanggal atau waktu sistem saat ini dalam format lokal Anda, atau dalam format khusus, berikan properti Now ke fungsi Format, yang menentukan format tanggal / waktu yang ditentukan sebelumnya atau yang ditentukan pengguna. 

Contoh.
MsgBox("The formatted time is " & Format(Now, "hh.mm.ss.fff tt")) 
hasilnya

Today
MsgBox("The current date is " & Today)  
hasilnya seperti 

Tipe data tanggal termasuk komponen waktu. Saat mengembalikan tanggal sistem, Hari ini menetapkan semua ini ke 0, sehingga nilai yang dikembalikan mewakili tengah malam (00:00:00). Saat mengatur tanggal sistem, Hari ini mengabaikan komponen waktu.

Untuk mengakses tanggal sistem saat ini sebagai sebuah String, gunakan properti DateString.

Untuk mendapatkan atau mengatur waktu sistem saat ini, gunakan properti TimeOfDay


Demikian sekilas artikel tentang Menampilkan Format Tanggal dan Waktu di VB.Net yang sangat menarik untuk dipelajari dan dimanfaatkan.

Semoga dapat memberi manfaat